3 HAL YANG MEMBUAT TUHAN BERKATA "AKU MAU"
Sekali lagi, orang kusta ini telah mengajari kita dan setiap generasi yang membaca kisah ini. Dia telah berhasil membuat Tuhan menjawab, “Aku mau…” terhadap permintaanNya. Jika saja kita belajar apa yang ada pada dirinya yang membuat Tuhan menjawab demikian dan segera menjamah serta menyembuhkan dia saat itu juga, maka kita akan mendapat juga apa yang kita harapkan dalam hidup ini. Tuhan akan segera menjawab apa yang kita benar-benar harapkan dari Dia.
Tuhan sendiri rela menjadi ‘najis’ demi menyembuhkan orang ini sebab bagi tradisi orang Yahudi jangankan bersentuhan, berdekatan saja dengan orang-orang kusta dapat menjadikan kita menjadi najis dan harus mengikuti ritual keagamaan yang sudah ditetapkan. Tuhan Yesus menerobos semua ajaran itu dan tidak menunda-nunda untuk membuat terjadi apa yang diminta dan diharapkan oleh orang yang hina ini, mengapa?
-
IMAN YANG HANYA KEPADA-NYA
Dia benar-benar percaya kepada Tuhan. Iman itu tampak jelas dari perbuatan dan perkataan orang ini, keputusan yang ia ambil dalam hidupnya. Maka tak masuk akal jika ada orang pada masa sekarang ini yang mempertentangkan iman dan perbuatan sebab keduanya harusnya menjadi satu paket, tanpa meniadakan konflik yang bisa terjadi diantaranya. Tetapi yang jelas, kita tidak dapat mengerti iman kita sendiri jika dilepaskan dari perbuatan dan perkataan kita sebab hal-hal itu merupakan manifestasi dan tubuh dari iman kita.
Tetapi sungguh, pertanyaan yang sejati untuk diulas dalam diri kita senantiasa adalah “Benarkah kita percaya padaNYA? Dan apakah iman kita HANYA kepadaNya?” Jika jawabannya adalah YA, maka Tuhan sudah pasti berkenan kepada kita. Dan keberkenan Tuhan adalah tiket kita mendapatkan begitu banyak hal luar biasa dalam hidup ini dan kekuatan untuk melakukan apa saja, bahkan yang orang-orang katakan tak mungkin bagi kita.
-
KEBERGANTUNGAN TOTAL PADANYA
Sekiranya dalam hidup itu benar-benar hanya kepada Dia-lah kita bergantung dan bukannya kepada apa yang umumnya orang bergantung pada masa sekarang ini. Biasanya seorang manusia akan bergantung pada jumlah kekuatan materinya, perpustakaan pengalamannya, kuasa yang ada padanya atau seeorang yang dikenalnya. Tetapi yang akan membuat Tuhan berkata ‘Aku mau’ pada permohonan kita adalah apabila Dia melihat dengan sungguh bahwa hanya kepada Dialah kita berharap.
Berharap pada yang lain juga sekaligus merupakan tindakan perselingkuhan sebab Tuhanlah yang seharusnya menggerakkan mereka itu semuanya, bukan kita atau relasi kita dengan mereka. Satu hal yang paling utama tidak disukai Tuhan adalah perzinahan kita dengan apapun selain Dia. Dia adalah Allah yang cemburu dan justru tak akan mengerjakan apapun bagi mereka yang tidak total berharap padaNya.
-
MEMBAYAR SEGALA RESIKO ATAS KEYAKINAN
Orang kusta ini benar-benar melanggar aturan orang Yahudi dengan mendekati orang-orang yang tahir, ia tidak boleh melakukan itu. Tetapi karena begitu yakinnya akan kemampuan Tuhan Yesus dan bahwa Tuhan Yesus akan melakukannya, ia menerobos mereka itu semuanya. Kepercayaan dan kebergantungan pada Tuhan akan menimbulkan banyak resiko, tetapi kita harus membayarnya dan itulah cara menuju jawaban “Aku mau..’”
Bayarlah harga kepercayaan kita kepada Tuhan, jangan berhenti memercayai dan memercayakan segalanya padaNya, berharap dan bergantung hanya padaNya serta hadapi segala resiko atas kepercayaan dan keyakinan kita padaNya.
togarsianturi
18 Apr 2019
Saya masih terus berjuang untuk lebih memahami kehebatan dan keindahan Kristus Yesus, Tuhan saya. Di dunia ini ada banyak filsuf dari berbagai tingkatan yang membangun filsafat dan prinsip-prinsip yang terlihat sangat canggih. Bahkan tak sedikit prinsip-prinsip itu yang disertai dengan penelitian yang mendalam. Dan di titik itu tidak jarang pengikut Kristus menjadi terseret arus, sebab …
togarsianturi
17 Apr 2019
Manusia mengusahakan pendewasaan anak-anaknya dengan berbagai cara; mereka mengajar, melatih, memberi tanggungjawab, menyekolahkan, dan lain-lain. Jika manusia menginginkan anak-anaknya menjadi dewasa, tidakkah terlebih lagi Allah akan mendambakan kedewasaan anak-anakNya juga? Alkitab secara konsisten menggambarkan kehidupan rohani itu mirip dengan kehidupan jasmani. Mirip mulai dari kelahiran dan akan mengalami pertumbuhan dari masa bayi hingga menjadi dewasa. …
togarsianturi
16 Apr 2019
Banyak hal berharga yang kalau dipandang salah menjadi kurang berharga. Baru-baru ini saya belajar tentang betapa berharganya hubungan dengan Allah, Bapa Sorgawi itu. Namun karena begitu mudahnya didapatkan, kapan saja kita bisa datang kepada Allah, maka kerap kita memandangnya biasa saja, bahkan cenderung menundanya. Kita menaruh hubungan dengan Allah dalam waiting list, bukan prioritas, yang …
togarsianturi
14 Oct 2018
Sebagian orang terlalu naif dalam hidup mereka. Mereka pikir hidup se-idealis kepolosan mereka. Mereka tidak rela mengakui bahwa ada satu oknum yang mengharapkan kehancuran mereka, menghalangi kesejahteraan mereka. Memang hanya satu oknum tetapi pasukan dan sekutunya itu yang tidak terbilang jumlahnya. Maaf, Tidak Ada Gerakan Non Blok Dalam Hal Ini Lebih parah lagi, sebagian orang …
togarsianturi
14 May 2017
Ikuti link berikut untuk bergabung dengan group “Bang Togar on WhatsApp”: https://chat.whatsapp.com/KylWrwKDGFU972sZqkY5Ws
togarsianturi
18 Apr 2017
Setelah Yesus turun dari bukit, orang banyak berbondong- bondong mengikuti Dia. Maka datanglah seorang yang sakit kusta kepada- Nya, lalu sujud menyembah Dia dan berkata: ” Tuan, jika Tuan mau, Tuan dapat mentahirkan aku.” – Matius 8:1-2 Orang ini boleh mengalami penyakit yang parah dan hina sekali, tetapi imannya tidak sakit sama sekali – Dia …
18 Apr 2017 11 views
Kebanyakan kita tidak punya masalah dalam memulai sesuatu, yang sering bermasalah adalah bagaimana menyelesaikannya. Dan, sayangnya yang menentukan di dalam kekristenan bukan bagaimana kita mengawalinya, tetapi bagaimana kita mengakhirinya. Mari kita lihat beberapa contoh karakter Alkitab dan kita memberi nilai pada masing-masing mereka bagaimana mereka menyelesaikan rancangan Tuhan bagi hidup mereka? Kita memberi nilai terbaik …
18 Apr 2017 14 views
Seorang lain, yaitu salah seorang murid-Nya, berkata kepada-Nya: “Tuhan, izinkanlah aku pergi dahulu menguburkan ayahku.” Tetapi Yesus berkata kepadanya: “Ikutlah Aku dan biarlah orang-orang mati menguburkan orang-orang mati mereka.” – Matius 8:21-22 Pertama sama sekali kata murid disini tidak menunjuk kepada salah satu dari kedua belas rasul, mereka yang telah mengikuti Yesus dan mendengar ajaranNya …
03 Jul 2019 14 views
Perintah Allah tidak jarang dianggap seperti penghalang untuk menggapai keberhasilan. Contohnya, seseorang siap untuk dipromosi kepada satu jabatan yang mentereng, tetapi ia harus menyogok kepada pejabat tertentu. Tanpa sogok, jabatan akhirnya melayang kepada orang lain. Dalam kasus seperti itu, tidakkah jalan Tuhan itu sepertinya justru menghalangi? Jalan TUHAN adalah perlindungan bagi orang yang tulus, tetapi …
26 Nov 2020 26 views
[smartslider3 slider=4] Oppung memerhatikan dengan seksama isi pembicaraan kami itu. Pendengarannya sudah mulai berkurang, tetapi semangat belajarnya masih seperti sedia kala. Setelah beberapa waktu saya menjabarkan Yohanes Pasal 1 itu, oppung kemudian bertanya dalam bahasa Batak, “Jadi songondia do dalanna?” (Jadi bagaimana caranya?). Oppung mau tahu apa saja yang Tuhan kehendaki untuk hidupnya dan bagaimana …
07 Dec 2016 11 views
Jika seseorang berkata telah menanam jagung dan yang tumbuh adalah padi maka orang itu pasti telah menanam padi. Buah tak mungkin bisa berbohong. Apa yang kita hasilkan sekarang menandakan pohon yang kita punya saat ini. Jika buah baik maka pasti pohon juga adalah baik dan pohon yang tidak baik mustahil menghasilkan buah yang baik. Pohon …
01 Nov 2018 11 views
Manusia yang hidup terus mengalami perubahan. Ada yang cepat, ada yang lambat. Ada yang berubah menjadi lebih baik, sedangkan yang lain menjadi lebih buruk. Perubahan tidak dapat dihindarkan, tetapi apakah kamu berubah ke arah yang menanjak ke puncak atau menukik ke lembah terendah. Semuanya terpulang kepada keputusan dan karakter masing-masing. Kisah awal yang baik Mari …
31 Oct 2018 26 views
Kita memiliki empat Injil dalam Perjanjian Baru, Allah dengan sengaja memasukkannya ke dalam Kitab kanonik kita, yakni: 1. Matius 2. Markus 3. Lukas 4. Yohanes Injil Sinoptik Tiga dari empat Injil itu disebut sinoptik: Matius, Markus, Lukas. Sinoptik berasal dari dua kata, sin = sama, optic = cara pandang. Artinya ketiga Injil ini melihat dari …
Comments are not available at the moment.