
Anda pernah mendengar orang memberi alasan dengan pola begini “Aku tidak bisa ini itu karena aku tidak punya ini itu”? Atau mereka yang membandingkan kekurangan mereka dengan kelebihan orang lain untuk menegaskan bahwa mereka tidak bisa?
Tetapi Ia berkata kepada mereka: “Kamu harus memberi mereka makan!” Mereka menjawab: “Yang ada pada kami tidak lebih dari pada lima roti dan dua ikan, kecuali kalau kami pergi membeli makanan untuk semua orang banyak ini.” Lukas 9:13
Para rasul menghitung secara matematis untuk memberi makan ribuan orang itu, mereka tidak menemukan jalan keluarnya, mereak tidak punya sumber dayanya. Padahal Tuhan tidak membutuhkan apa yang tidak ada pada kita, Dia dapat memakai apa yang ada pada kita untuk melaksanakan karyaNya. Pertanyaannya adalah maukah kita memberi diri kita, memberi apa yang ada pada kita?
Pertama, belajarlah dari anak kecil pemilik 5 roti dan 2 ikan itu. Anak umumnya sangat protektif akan miliknya, namun anak ini memberi apa yang ada padanya lalu mujizat besar pun terjadilah.
Kedua, jadilah pribadi yang open minded agar Anda berpeluang melihat karya ilahi masuk pada hidup Anda.
Ketiga, jangan tutup diri dengan prinsip, hitungan dan pengalaman sendiri.
Bapa, aku beri hidupku, nyatakanlah karyaMu. Amen.
togarsianturi
18 Oct 2018
Tidakkah kita akan merasa bangga bila memiliki kenalan seorang jenderal, pengusaha besar atau pejabat tinggi? Tidakkah kita menghargai hubungan dengan seorang tenar atau yang punya kuasa besar? Sewajarnya demikian. Tetapi bagaimana kalau yang kita kenal bukan hanya atasan orang-orang hebat itu, melainkan Pencipta mereka yang memberi semua yang ada pada mereka? Logikanya pasti kita akan …
togarsianturi
18 Oct 2018
Jangan salahkan masalah atas reaksi kita. Bukan masalah yang menciptakan reaksi kita, masalah hanya menyatakan siapa kita sebenarnya. Siapa kita sebenarnya sering terungkap ketika kita sedang berhadapan dengan persoalan. Demikian juga seorang pemimpin yang baik dapat kita bedakan dari yang tidak baik ketika mereka mengadapi masalah. Nehemia menjadi contohan yang luar biasa bagi kita tentang cara …
togarsianturi
17 Oct 2018
Seorang stand up comedian pernah berkelakar kira-kira begini, “Di Indonesia gampang koq, solusi kalau banjir melanda ya salahkan pemerintah saja!” Lelucon itu rasanya sangat dekat dengan kenyataan hidup kita berbangsa. Bahkan dalam unit kehidupan yang lebih kecil seperti dunia kerja atau bahkan keluarga. Bila berhadapan dengan suatu persoalan, sepertinya reaksi refleks adalah mencari siapa yang …
togarsianturi
16 Oct 2018
Salah satu ayat yang sangat familiar dengan orang-orang Kristen, menurut saya, adalah dari Yesaya 55:8 “Sebab rancangan-Ku bukanlah rancanganmu , dan jalanmu bukanlah jalan-Ku.” Kita Bisa Merancang, Tetapi Allah yang Menetapkan Kita paham bahwa cara Allah menjawab doa kita kerap tidak seperti cara yang kita harapkan. Kita merancang A dan B, tetapi Allah mau kita …
togarsianturi
15 Oct 2018
Sadarkah anda bahwa ada banyak hikmat dunia ini yang bertentangan prinsip Kerajaan Allah? Dari sekian banyak, yang lagi trend melanda Nusantara adalah istilah gaul Jakarta, yakni “kepo”. Kepo memiliki konotasi yang negatif, yakni menggambarkan orang-orang yang ingin tahu segala sesuatu, terutama yang dianggap bukan urusannya. Hati-hati Dengan Hikmat Duniawi Istilah itu merambah ke dalam dunia …
togarsianturi
27 Sep 2018
Dua orang pekerja di pinggir jalan tampak melakukan hal yang agak ganjil. Orang pertama memakai pacul untuk menggali lubang, lalu tidak berapa lama orang kedua datang dari belakangnya, menutup kembali lubang itu. Karena seorang pelintas merasa aneh dengan kegiatan dua orang yang tampaknya sudah bekerja keras sepanjang hari itu, ia mendekati mereka. Pelintas itu kemudian …
14 Oct 2018 24 views
Sebagian orang terlalu naif dalam hidup mereka. Mereka pikir hidup se-idealis kepolosan mereka. Mereka tidak rela mengakui bahwa ada satu oknum yang mengharapkan kehancuran mereka, menghalangi kesejahteraan mereka. Memang hanya satu oknum tetapi pasukan dan sekutunya itu yang tidak terbilang jumlahnya. Maaf, Tidak Ada Gerakan Non Blok Dalam Hal Ini Lebih parah lagi, sebagian orang …
15 Aug 2019 11 views
Allah memerintahkan kurban dan persembahan kepada umat Israel. Tuhan Yesus juga menegaskan agar murid-muridNya menginjil, melayani, dan memberi. Tetapi seperti orang Israel, dalam sejarahnya, dari waktu ke waktu gagal paham akan kehendak Allah, demikian juga orang Kristen sepanjang sejarah mereka. Manusia lebih menyukai aktifitas yang dapat kelihatan daripada motivasi hati yang tidak kelihatan. Tetapi Allah lebih …
03 Jul 2019 14 views
Perintah Allah tidak jarang dianggap seperti penghalang untuk menggapai keberhasilan. Contohnya, seseorang siap untuk dipromosi kepada satu jabatan yang mentereng, tetapi ia harus menyogok kepada pejabat tertentu. Tanpa sogok, jabatan akhirnya melayang kepada orang lain. Dalam kasus seperti itu, tidakkah jalan Tuhan itu sepertinya justru menghalangi? Jalan TUHAN adalah perlindungan bagi orang yang tulus, tetapi …
24 Apr 2017 11 views
Bacaan: Ratapan 5 Pembaharuan, dalam kekristenan, tidak terjadi hanya sekali seumur hidup, melainkan terus menerus dari hari ke hari. Pada kenyataannya, kita tidak pernah mencapai kesempurnaan dalam hidup ini (maafkan saya teman-temanku sesama perfeksionistik, tetapi itu benar!). Ini menegaskan bahwa tidak ada seorang pun di antara kita yang boleh berhenti belajar dan berubah. Kita semua …
06 Dec 2018 14 views
Perjalanan kamu bersama Allah tidak pernah bisa terlepas dari tantangan. Dunia ini memusuhi Allah. Alkitab menegaskan bahwa persahabatan dengan dunia adalah permusuhan dengan Allah. Sanbalat dan Tobia adalah dunia yang memusuh umati Allah. Secara demikian semua sistem dan nilai-nilai dunia ini akan terus berusaha menggilas kebenaran umat Tuhan. Selain itu, Allah juga tidak akan meniadakan …
28 Nov 2016 12 views
Lahir di sebuah pedesaan terpencil pada tanggal 28 Nopember 1976, Togar Sianturi adalah anak pertama dari 10 bersaudara. Baik orang tuanya maupun kakek neneknya adalah penganut kepercayaan tradisi sukunya, Golongan Siradja Batak. yakni penganut aliran kepercayaan yang mengimani Sisingamangaraja XII sebagai juru selamat. Mereka percaya suatu saat Raja Sisingamangaraja akan kembali dan menyelamatkan umat Batak …
25 Apr 2017 13 views
Bacaan: Yohanes 1 Di antara tahun 550-480 SM, hidup seorang Filsuf bernama Herakleitos di kota Efesus. Ia berbeda dari banyak filsuf Yunani lainnya dan ia tidak bergabung dengan salah satu mazhab filsuf manapun. Herakleitos memperkenalkan kata “Logos” untuk menjelaskan alasan dan penyebab segala sesuatu yang terjadi dalam alam semesta ini. Kata logos itu masih kita …
Comments are not available at the moment.