LEBIH BERGUNA JIKA DIA PERGI (Ibadah Kenaikan Yesus Kristus)


Dari antara semua masa-masa paling penting dalam kehidupan Yesus, yang nampaknya paling sedikit didalami dan dipelajari adalah KENAIKAN-NYA. Kita tahu kemeriahan NATAL, kita juga begitu khusuk dalam JUMAT AGUNG, kita bersorak sorai dalam KEBANGKITANNYA, tetapi biasanya kita pergi ibadah padang atau pantai dan membuat banyak acara-acara pada hari KENAIKANYA. Padahal Inkarnasi memungkinkan dan memulai semuanya dalam natal mestinya sama pentingnya dengan kenaikan yang melengkapkan semuanya, Dia kembali ke Sorga.
Apakah yang akan terjadi jika Yesus tidak pernah kembali ke Sorga? Padahal kenaikan ini sangat sentral, lalu mengapa begitu sedikit digali pelajarannya?
Ada banyak kemungkinan alasan mengapa demikian, tetapi barangkali yang paling besar adalah kesukaran kita untuk memahami: Ke manakah Yesus naik? Di manakah Surga itu?
Kita mungkin pernah mengingat pernyataan astronot pertama Rusia, setelah ia kembali ke Bumi lalu berkata, “Aku sudah naik ke atas dan tidak menemukan malaikat atau Tuhan disitu.” Pernyataan astronot Amerika masih lebih tepat lagi ketika ia ditanya apakah ia bertemu Tuhan di atas sana, ia menjawab, “Tidak, tapi kalau saya buka pakaian dan helm luar angkasa saya di atas sana pasti saya bertemu denganNya.”
Jadi kita tahu Yesus terangkat ke Sorga di Bukit Zaitun, lalu apakah Sorga itu ada di persis di koordinat itu dan ditarik garis lurus ke atas? Tetapi kita kan pada masa sekarang ini sudah tahu bahwa bumi berputar pada porosnya yang membuat kita mengalami siang dan malam dalam sehari. Dan kita juga tahu bahwa bumi juga berevolusi bergerak mengitari matahari yang memberi kita waktu 1 tahun sehingga menyebabkan pertukaran musim-musim. Artinya setiap saat terjadi pergeseran.
Dan orang yang sudah keluar angkasa tidak menemukan satu tempat yang mereka bisa tunjuk sebagai Sorga, jadi di manakah Yesus sekarang berada? Di manakah Sorga itu? Dari peristiwa kenaikan Yesus tidak banyak informasi yang dapat kita kumpulkan. Kita hanya bisa tahu bahwa itu terjadi di Bukit Zaitun, angin pada hari itu dari Barat sebab hanya angina barat yang membawa awan ke Israel, dan Yesus menghilang di balik awan. Murid-murid melihatNya hingga dua malaikat turun menyapa mereka dan memberitahu bahwa Yesus akan datang lagi dengan cara yang sama. Artinya bila kenaikan Yesus direkam dengan handycam pada masa itu, maka ketika kita memutar video itu secara terbalik dari akhir ke awal, sedemikianlah Yesus akan datang kembali kelak.
Adalah seorang Ilmuwan Jerman, Max Planck, seorang penggagas Quantum Physic, memperkenalkan paham bahwa dua obyek menempati tempat (space) yang sama tanpa menyadari keberadaan satu dengan yang lain. Jadi Quantum Fisik mulai memahami hal ini. Tetapi Alkitab sudah menyatakannya dengan jelas sedari ribuan tahun lalu. Jadi sebenarnya terdapat lapisan kehidupan di sekitar kita yang lain yang manusia tidak dapat lihat dan tidak ada alat atau ilmu manapun yang dapat melihatnya.
Elisa dan bujangnya melihat pasukan Aram yang mengepung mereka dan bujangnya ketakutan, lalu Elisa berdoa agar Tuhan membuka matanya, lalu bujangnya melihat pasukan malaikat Allah yang sangat besar, gunung itu penuh dengan kuda dan kereta berapi yang melindungi mereka.
Kita seringkali panik sebab kita hanya melihat apa yang manusia lihat, jika kita dapat melihat apa yang Allah lihat maka tidak ada yang dapat membuat kita gelisah lagi.
Seorang pengajar Alkitab, David Pawson, memahami bahwa Sorga itu ada dimana saja, selain di Bumi. Sebab Alkitab berkata “Sorga dan Bumi”. Sorga ada di sekitar kita, malaikat mengelilingi kita tetapi kita tidak menyadarinya. Mungkin kita tidak bisa melihatnya, tetapi kita perlu selalu memercayainya.
“Saksi mata” muncul 5 kali hanya dalam beberapa ayat berikut ini:

Kisah 1:9-12  Sesudah Ia mengatakan demikian, terangkatlah Ia disaksikan oleh mereka, dan awan menutup-Nya dari pandangan mereka.  10  Ketika mereka sedang menatap ke langit waktu Ia naik itu, tiba-tiba berdirilah dua orang yang berpakaian putih dekat mereka,  11  dan berkata kepada mereka: “Hai orang-orang Galilea, mengapakah kamu berdiri melihat ke langit? Yesus ini, yang terangkat ke sorga meninggalkan kamu, akan datang kembali dengan cara yang sama seperti kamu melihat Dia naik ke sorga.” 12  Maka kembalilah rasul-rasul itu ke Yerusalem dari bukit yang disebut Bukit Zaitun, yang hanya seperjalanan Sabat jauhnya dari Yerusalem.

Jadi kenaikan Yesus itu bukan hanya cerita dongeng belaka, itu benar-benar terjadi dan murid-murid adalah saksinya. Semua yang mereka kerjakan sesudahnya dan siapa mereka sebelumnya dapat menegaskan bahwa mereka seratus persen yakin dengan apa yang mereka beritakan sebab mereka sangat yakin bahwa Yesus adalah Allah sehingga mereka juga menyebahNya. Menyembah manusia adalah dosa penghujatan bagi orang Yahudi dan secara hukum agama ancamannya adalah hukuman mati.

Yohanes 16:7  Namun benar yang Kukatakan ini kepadamu: Adalah lebih berguna bagi kamu, jika Aku pergi. Sebab jikalau Aku tidak pergi, Penghibur itu tidak akan datang kepadamu, tetapi jikalau Aku pergi, Aku akan mengutus Dia kepadamu.

Adalah lebih berguna, lebih banyak hal yang Yesus dapat kerjakan bagi kita apabila Dia naik ke Sorga daripada Dia tetap berada di bumi, setelah kebangkitanNya:

  1. MENEGASKAN SELESAINYA MISI PENEBUSAN DOSA

Yohanes 17:4-5  Aku telah mempermuliakan Engkau di bumi dengan jalan menyelesaikan pekerjaan yang Engkau berikan kepada-Ku untuk melakukannya.  5  Oleh sebab itu, ya Bapa, permuliakanlah Aku pada-Mu sendiri dengan kemuliaan yang Kumiliki di hadirat-Mu sebelum dunia ada.

Bapa, yang mengutus Yesus untuk turun ke dunia dan membereskan dosa manusia, pasti tidak akan mau menerima Yesus kembali di surga, kalau misi Yesus itu belum selesai. Bahwa Bapa menerima Yesus kembali di surga, menunjukkan bahwa misi penebusan dosa manusia itu memang sudah selesai.
Jadi, sama seperti kebangkitan, maka kenaikan Yesus ke surga juga merupakan fakta / faktor yang menjamin keselamatan orang percaya.

  1. MEMPERSIAPKAN TEMPAT DI SORGA BAGI ORANG PERCAYA

Ini menegaskan akan keberadaan Sorga dan bahwa orang yang percaya kepada Yesus akan masuk ke sana bersama dengan Yesus.

Yohanes 14:1-4  “Janganlah gelisah hatimu; percayalah kepada Allah, percayalah juga kepada-Ku.  2  Di rumah Bapa-Ku banyak tempat tinggal. Jika tidak demikian, tentu Aku mengatakannya kepadamu. Sebab Aku pergi ke situ untuk menyediakan tempat bagimu.  3  Dan apabila Aku telah pergi ke situ dan telah menyediakan tempat bagimu, Aku akan datang kembali dan membawa kamu ke tempat-Ku, supaya di tempat di mana Aku berada, kamupun berada.  4  Dan ke mana Aku pergi, kamu tahu jalan ke situ.”
Yohanes 17:24  Ya Bapa, Aku mau supaya, di manapun Aku berada, mereka juga berada bersama-sama dengan Aku, mereka yang telah Engkau berikan kepada-Ku, agar mereka memandang kemuliaan-Ku yang telah Engkau berikan kepada-Ku, sebab Engkau telah mengasihi Aku sebelum dunia dijadikan.
Efesus 2:6  dan di dalam Kristus Yesus Ia telah membangkitkan kita juga dan memberikan tempat bersama-sama dengan Dia di sorga,

Tidakkah ini sangat menghibur bagi kita?

  1. SUPAYA ROH KUDUS TURUN

Kita mengenal satu orang Pembaptis dalam Alkitab, yakni Yohanes Pembaptis. Tetapi sebenarnya ada dua. Siapa satu lagi? Yesus sendiri. Tetapi Alkitab mengatakan bahwa Yesus tidak pernah membaptis?

Yohanes 4:2  –meskipun Yesus sendiri tidak membaptis, melainkan murid-murid-Nya, —

Betul, tetapi sudahkah Anda memerhatikan dengan baik apa yang dikatakan oleh Yohanes Pembaptis?

Yohanes 1:33  Dan akupun tidak mengenal-Nya, tetapi Dia, yang mengutus aku untuk membaptis dengan air, telah berfirman kepadaku: Jikalau engkau melihat Roh itu turun ke atas seseorang dan tinggal di atas-Nya, Dialah itu yang akan membaptis dengan Roh Kudus.

Jadi Yesus benar tidak membaptis dengan air, tetapi dengan Roh Kudus. Ketika kita dibaptis, kita semua dibaptis dalam Nama Bapa, Anak dan Roh Kudus maka kita semua juga dibaptis oleh Roh Kudus:

1 Korintus 12:13  Sebab dalam satu Roh kita semua, baik orang Yahudi, maupun orang Yunani, baik budak, maupun orang merdeka, telah dibaptis menjadi satu tubuh dan kita semua diberi minum dari satu Roh.
(CEV)  Some of us are Jews, and others are Gentiles. Some of us are slaves, and others are free. But God’s Spirit baptized each of us and made us part of the body of Christ. Now we each drink from that same Spirit.
(IBIS)  Begitu juga kita semua, baik orang Yahudi maupun orang bukan Yahudi, hamba-hamba maupun orang-orang merdeka; kita semua sudah dibaptis oleh Roh yang sama itu, supaya kita dijadikan satu pada tubuh Kristus itu. Kita semua juga mengalami Roh yang satu itu sepenuhnya.
(KJV)  For by one Spirit are we all baptized into one body, whether we be Jews or Gentiles, whether we be bond or free; and have been all made to drink into one Spirit.

Tetapi intinya adalah bahwa Yesus hanya dapat menjadi pembaptis bagi kita apabila Dia sudah naik ke Sorga, hanya demikianlah maka Roh Kudus turun dan tinggal di dalam kita.
Dalam amanat agung, Tuhan Yesus menjanjikan akan menyertai kita senantiasa sampai kepada akhir zaman, dan Dia tidak dapat melakukannya sebelum Dia naik ke Sorga. Roh Kudus turun dan diam dalam diri setiap orang percaya, ketika kita bertobat dan dibaptis, seperti diajarkan Petrus dalam Kisah Para Rasul 2:38.
Hanya Roh Kudus yang dapat diam pada diri semua orang pada saat yang bersamaan, Yesus tidak demikian.

Yohanes 16:7  Namun benar yang Kukatakan ini kepadamu: Adalah lebih berguna bagi kamu, jika Aku pergi. Sebab jikalau Aku tidak pergi, Penghibur itu tidak akan datang kepadamu, tetapi jikalau Aku pergi, Aku akan mengutus Dia kepadamu.
Yohanes 14:16  Aku akan minta kepada Bapa, dan Ia akan memberikan kepadamu seorang Penolong yang lain, supaya Ia menyertai kamu selama-lamanya,
Yohanes 14:18-19  Aku tidak akan meninggalkan kamu sebagai yatim piatu. Aku datang kembali kepadamu.  19  Tinggal sesaat lagi dan dunia tidak akan melihat Aku lagi, tetapi kamu melihat Aku, sebab Aku hidup dan kamupun akan hidup.
  1. KITA MEMILIKI PERANTARA DI SORGA

Yesus menjadi perantara, pendoa bagi kita. Dia mempersiapkan rumah bagi kita di sana, Dia melakukan lagi pekerjaan tukang kayu bagi kita. Dia adalah kepala dan gereja adalah tubuh. Jadi kepala sudah ada di Sorga, tetapi tubuhNya ada di bumi ini.

Ibrani 1:3  Ia adalah cahaya kemuliaan Allah dan gambar wujud Allah dan menopang segala yang ada dengan firman-Nya yang penuh kekuasaan. Dan setelah Ia selesai mengadakan penyucian dosa, Ia duduk di sebelah kanan Yang Mahabesar, di tempat yang tinggi,
Ibrani 6:19-20  Pengharapan itu adalah sauh yang kuat dan aman bagi jiwa kita, yang telah dilabuhkan sampai ke belakang tabir,  20  di mana Yesus telah masuk sebagai Perintis bagi kita, ketika Ia, menurut peraturan Melkisedek, menjadi Imam Besar sampai selama-lamanya.
Ibrani 7:25-27  Karena itu Ia sanggup juga menyelamatkan dengan sempurna semua orang yang oleh Dia datang kepada Allah. Sebab Ia hidup senantiasa untuk menjadi Pengantara mereka.  26  Sebab Imam Besar yang demikianlah yang kita perlukan: yaitu yang saleh, tanpa salah, tanpa noda, yang terpisah dari orang-orang berdosa dan lebih tinggi dari pada tingkat-tingkat sorga,  27  yang tidak seperti imam-imam besar lain, yang setiap hari harus mempersembahkan korban untuk dosanya sendiri dan sesudah itu barulah untuk dosa umatnya, sebab hal itu telah dilakukan-Nya satu kali untuk selama-lamanya, ketika Ia mempersembahkan diri-Nya sendiri sebagai korban.

Tuhan Yesus datang ke dunia ini dengan cara yang berbeda dari semua orang dan Dia meninggalkan dunia ini juga dengan cara yang berbeda dari semua orang. Dia sangat unik dalam semuanya, Dia membawa tubuhNya dalam keadaan hidup ke Sorga.
Dan ini adalah penghiburan luar biasa bagi kita yang percaya, hidup kita tidak berakhir di dunia ini dan ada Yesus yang telah menjadi yang sulung dibangkitkan dan naik ke Sorga menjadi perintis bagi kita di Sorga. Itu menjadi pengharapan kita yang terkuat dalam hidup ini sehingga tidak ada kemungkinan bagi kita, sebagai orang percaya, untuk berputus asa. Tetaplah semangat mengiring Tuhan dalam hari-hari kita dan sembari berbakti bagiNya, tetaplah berharap. Amen.

You may also like...

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *